Jenis Pusaka Bethok
Dhapur: Jalak Budho
Pamor: Ilining Warih, Tambal, Jung Isi Dunyo, Singkir, Sembur Emas
Warangka Walikat Lawasan Restorasi
Panjang Wilah 21,5 cm
Panjang Pesi 6 Cm
Keris jaminan 100% Pusaka Wesi Aji dan sangat layak untuk dikoleksi
1. TUAH KERIS JALAK BUDHO :
Tuah dan khasiat dipercayai oleh pengemar Tosan Aji adalah untuk Kelancaran Segala Hajat. Terutama Bagi seorang Pemimpin, Sangat cocok untuk Orang yang memiliki kekuasaan. Pengayom, Teduh Melindungi Bawahan, Berwibawa dan Bersahaja, Penetralisir Energi Negatif di sekitar lingkungan dan bagi kolektor Pusaka.
2. FILOSOFI KERIS JALAK BUDHO :
KERIS KABUDHAN = KERIS TINDIH, Isoteri dalam dunia tosan aji merupakan ranah yang susah diukur dan bisa jadi menjadi hal subyektif karena menyangkut pengalaman spiritual pribadi. Keris Kabudhan hingga kini diburu para kolektor tosan aji. Alasannya, keris model ini adalah pusakawajibyang mesti terpajang di gedong pusaka. Keris Kabudhan difungsikan sebagai keris tindih alias keris pengasuh dipercaya sebagai penetralisir aura negatif. Ada kepercayaan dalam penggemar tosan aji khususnya dalam strata perkerisan, tertulis maupun tidak, sebenarnya mengacu pada sistem patronize dalam budaya Jawa. Orang yang paling dihormati adalah yang paling tua. Meskipun tidak berlaku secara kaku, dalam tatanan sosial masyrakat Jawa, namun diutamakan yang tua didahulukan. Jadi adalah hal yang lumrah bila kemudian di dalam dunia perkerisan, keris kabudhan diletakkan sebagai sesepuh (dianggap paling tua) dan diyakini bisa meredam aura-aura negatif dari keris-keris yang lebih muda.
Dari sudut pandang ilmiah memang masih bisa masuk akal, karena keris-keris tangguh kabudhan apabila kita cermati lebih lanjut memiliki karakteristik besi yang berbeda dengan besi keris tangguh lainnya.
Besi malela (pasir besi) seolah dicampur jadi satu tampak liat seperti jenang. Kemudian apabila dilakukan perendaman, jika semisal menggunakan air kalapa bersih besinya akan cepat menyerap menjadi bersih, kemudian sebaliknya apabila air rendaman sudah kotor, besipun akan menyerap warna yang sama dengan air menjadi kotor.
Ya besi keris budha seolah bisa menyerap dengan cepat apapun yan ada disekitarnya. Bagi mereka yang waskita keris tindih yang boleh dikatakan tidak utuh, jelek, berpatina bagaimana bisa menindih keris lainnya yang secara fisik lebih wutuh, cantik dan indah besi maupun pamornya?
Tidak lain dan tidak bukan sebenarnya adalah kita menindih ego kita sendiri yang merasa bangga dan menjadi sedikit sombong dengan keris ageman-nya, seolah kerisku lah yang paling dan ter- diantara yang lain.
Semua akan izin dan kehendak Tuhan Maha dari segala Maha.
Semoga bermanfa'at, dan membawa kebaikan bagi pemiliknya. Hangrungkebi Dharmaning Penggalih Rahayu Kamulyaning Jagad, Salam Rahayu..!
Untuk info & Pemaharan Tlfn/ Wa 08214360021
Tidak ada komentar:
Posting Komentar